Hallo Teman-teman kembali lagi kita di webset terlengkap terupdate terpercaya mengenai game e-sport yaitu LJDpro.com. Kali ini tim LJDpro akan membahas asal muasal terbentuknya salah satu game yang paling populer di indonesia bahkan dunia. Game ini adalah PlayerUnknown’s Battlegrounds yang bisa di sebut PUBG. Pasti sebagian besar dari kalian belum tau tentang sejarah di buatnya game PUBG?, Mari kita bahas.
SEJARAH TERBUATNYA GAME PUBG
Game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) di buat oleh Brendan Greene pria kelahiran irlandia yang meiliki hobi memaikan game online. Sebelum menjadi pengembang game Greene adalah seorang gamer sejati ia memainkan beberapa game seperti Delta Force “ Black Hawk Down” dan America’s Army. Game-game yang di mainkan Greene memiliki alur yang mirip yaitu game bertemakan battle royal. Di mana di dalam game tersebut kita di tempatkan di suatu tempat yang berisikan banyak orang dengan misi untuk mengalahkan semua orang di sana serta bertahan hidup sendiri.
Sebelum menjadi seorang pembuat game Greene yang notabenya orang irlandia ini hijrah ke negara brazil dan bekerja sebagai pengembang web dan fotografer. Dia hanya tingal di Berazil selama 2 tahun dan akhirnya memutuskan kembali ke Irlandia untuk memenuhi hasratnya sebagai pembuat game. Greene sendiri terinspirasi membuat game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) dari sebuah filem yang berjudul “Battle Royal 2000”. Di mana di dalam filem tersebut menceritakan tentang sekumpulan murid SMP di jepang yang di paksa bertarung satu sama lain hingga mati oleh pemerintahan.
Sebelum sukses dengan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) nya Greene terlebih dahulu sukses dengan dim DayZ:Battle Royal. DayZ:Battle Royal merupakan game bertema battle royal yang memiliki tampilan simulasi militer realistis sehinga banyak di gemari para pecinta game. Game inilah yang membawa Greene ke kesuksesannya sehingga dia di kenal sebagai pembuat game yang berkualitas. Pada masa ke jayaan DayZ:Battle Royal Greene membuat kompetisi game yang di siarkan langsung memlalaui YouTube dan di mainkan para streamer game dunia.
Saat kompetisi itu berlangsung animo dari para penonton sangat luar biasa serta para streamer memberikan apresisi yang bagus. Hal tersebut membuat Greene terinspirasi membuat game yang alur ceritanya tidak mudah tertebak dengan level tinggi dan dapat di mainkan banyak orang. Pada saat itu Greene bertemu dengan Chang han kim yang memiliki perusahan pengembang game bernama Bluehole. Chang han kim yang sangat tertarik dengan game buatan Greene menawarkan posisi creative director di Bluehole.

PERILISAN GAME PALYER UNKNOEN’S BATTLEGROUND (PUBG)
Setelah mereka berunding, Greene memutuskan menerima tawaran Chang han kim dan bekerja untuk Bluehole. Kedunya kemudian mengembangkan game bertema battle royale yang sekarang kita kenal degan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG). Pada tanggal 23 Maret 2017 PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) secara resmi di rilis di toko game online Steam. Pada tahun itu pula 2017 PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) sudah bisa di mainkan oleh para gameers tetapi baru ada di versi PC sera Xbox One.
Hanya dalam waktu 6 bulan setelah di rilis secara resmi game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) terjual sebanyak 50 juta kopi di PC dan Xbox One. Selain Hal tersebut game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) secara mengejutkan menyaingi game-game populer di dunia seperti Dota 2 dan Counter Strike: Global Offensive. Setelah kesuksesannya di PC dan Xbox One Bluehole selaku pemilik game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) bekerjasama dengan Tencent Games untuk mengembangakan game ini kedalam versi mobile. Setelah kesepakatan berlangsung pada tanggal 9 Februari 2018 Tencet Games meluncurkan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) dalam dua versi mobile yaitu Android dan IOS.
Di hari pertamanya rilis game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) mampu mengantongi 75 juta pendaftar hanya dalam waktu satu hari. Hal tersebut membuat PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) menjadi game dengan pendaftar terbanya dalam satu hari di China. Setelah kesukseannya di China game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) di rilis di negara Kanada. Kemudia secara resmi di rilis ke global pada tanggal 19 Maret 2018.
Tidak sampai disini Greene selaku pembuat game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) merasa terpacu untuk berkembang. Dengan segala kesuksesan game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) nya di PC maupun di Mobile serta perangkat game lainya. Untuk itu Greene memulai proyek barunya dengan divisi baru “ PUBG Special Projects”. Greene sendiri menggambarkan projek barunya ini sebagai sesuatu yang benar-benar baru dan akan memanjakan pecinta game battle royal kusunya PlayerUnknown’s Battleground (PUBG).

KESUKSESAN DAN KONTROVERSI GAME PLAYERUNKNOWN’S BATTLEGROUND (PUBG)
Samapai saat ini game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) telah di download lebih dari 100 juta orang di seluruh dunia dengan reting 4,2 (bintang) di play store. Dengan kesuksesanya PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) di seluruh penjuru dunia membuat game ini di ganjar banyak penghargan. Di tahun 2017 PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) memenangkan beberapa penhargaan yaitu di 35th Golden Joystic Awards memenangkan Best Multiplayer Game dan PC Game of the Year. Di tahun yang sama pula PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) mendapatkan penghargaan Best Multiplayer Game dari The Game Award 2017.
Kesuksesan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) berlajut lagi pada tahun 2018 dengan menyabet beberapa penghargan bergensi lainya. Di D.I.C.E. Awards PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) memenangkan 2 penghargan sebagai Action Game of the Year dan Outstanding Achievement in Online Gameplay. Sementara di ajang SXSW Gaming Awards PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) mampu mengondol banyak penghargaan Esports Game of the Year, Excellence in Multiplayer dan Trending Game of the Year. Serta di ajang 35th Golden Joystick Awareds memenangkan Mobile Game of the Year.
Selain serentetan Kesuksesan dan penghargaan game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) ini terdapat banyak kontroversi yang terjadi. Hal itu wajar saja terjadi di karenakan game ini mengandung unsur survial serta kekerasan bahkan tindakan saling membunuh. Di beberapa dunia PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) sempat mengalami penutupuan alias di baned. Contohnya di negara india pada bulan maret 2019 pemerintah setempat memutuskan menutup PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) karena di anggap membuat ketagihan dan kekejaman.
Bahkan di Indonesia PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) pernah hampir di tutup. Hal tersebut terjadi menyusul penembakan Masjid Christchurch oleh orang yang tidak di kenal. Setelah penyelidikan pihak berwajib di ketahui bahwa pelaku terinspirasi oleh game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG). Dari kejadian tersebut Majelis Ulama Indonesia melakukan kajian fatwa haram bagi PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) pada bulan maret 2019. Akan tetapi fatwa tersebut tidak jadi di sah kan dan game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) masih bisa di mainkan di indonesia.
Dan begitulah kisah di balik munculnya game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) yang sekarang ini kita bisa nikmati. Bagaimana pendapat kalian teman0teman tentang game ini ? tulis di kolom komemtar ya. Serta buat kalian yang tidak ingin ketingalan informasi tentang game-game populer lainya jangan lupa pantengin terus LJDpro.com. Sekian dari kita , jangan lupa istirahat, jaga kesehatan dan kerjain tugas klain hehehe , bye…
Game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) di buat oleh Brendan Greene pria kelahiran irlandia yang meiliki hobi memaikan game online. Sebelum menjadi pengembang game Greene adalah seorang gamer sejati ia memainkan beberapa game seperti Delta Force “ Black Hawk Down” dan America’s Army. Game-game yang di mainkan Greene memiliki alur yang mirip yaitu game bertemakan battle royal. Di mana di dalam game tersebut kita di tempatkan di suatu tempat yang berisikan banyak orang dengan misi untuk mengalahkan semua orang di sana serta bertahan hidup sendiri.
Sebelum menjadi seorang pembuat game Greene yang notabenya orang irlandia ini hijrah ke negara brazil dan bekerja sebagai pengembang web dan fotografer. Dia hanya tingal di Berazil selama 2 tahun dan akhirnya memutuskan kembali ke Irlandia untuk memenuhi hasratnya sebagai pembuat game. Greene sendiri terinspirasi membuat game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) dari sebuah filem yang berjudul “Battle Royal 2000”. Di mana di dalam filem tersebut menceritakan tentang sekumpulan murid SMP di jepang yang di paksa bertarung satu sama lain hingga mati oleh pemerintahan.
Sebelum sukses dengan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) nya Greene terlebih dahulu sukses dengan dim DayZ:Battle Royal. DayZ:Battle Royal merupakan game bertema battle royal yang memiliki tampilan simulasi militer realistis sehinga banyak di gemari para pecinta game. Game inilah yang membawa Greene ke kesuksesannya sehingga dia di kenal sebagai pembuat game yang berkualitas. Pada masa ke jayaan DayZ:Battle Royal Greene membuat kompetisi game yang di siarkan langsung memlalaui YouTube dan di mainkan para streamer game dunia.
Saat kompetisi itu berlangsung animo dari para penonton sangat luar biasa serta para streamer memberikan apresisi yang bagus. Hal tersebut membuat Greene terinspirasi membuat game yang alur ceritanya tidak mudah tertebak dengan level tinggi dan dapat di mainkan banyak orang. Pada saat itu Greene bertemu dengan Chang han kim yang memiliki perusahan pengembang game bernama Bluehole. Chang han kim yang sangat tertarik dengan game buatan Greene menawarkan posisi creative director di Bluehole.

PERILISAN GAME PALYER UNKNOEN’S BATTLEGROUND (PUBG)
Setelah mereka berunding, Greene memutuskan menerima tawaran Chang han kim dan bekerja untuk Bluehole. Kedunya kemudian mengembangkan game bertema battle royale yang sekarang kita kenal degan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG). Pada tanggal 23 Maret 2017 PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) secara resmi di rilis di toko game online Steam. Pada tahun itu pula 2017 PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) sudah bisa di mainkan oleh para gameers tetapi baru ada di versi PC sera Xbox One.
Hanya dalam waktu 6 bulan setelah di rilis secara resmi game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) terjual sebanyak 50 juta kopi di PC dan Xbox One. Selain Hal tersebut game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) secara mengejutkan menyaingi game-game populer di dunia seperti Dota 2 dan Counter Strike: Global Offensive. Setelah kesuksesannya di PC dan Xbox One Bluehole selaku pemilik game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) bekerjasama dengan Tencent Games untuk mengembangakan game ini kedalam versi mobile. Setelah kesepakatan berlangsung pada tanggal 9 Februari 2018 Tencet Games meluncurkan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) dalam dua versi mobile yaitu Android dan IOS.
Di hari pertamanya rilis game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) mampu mengantongi 75 juta pendaftar hanya dalam waktu satu hari. Hal tersebut membuat PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) menjadi game dengan pendaftar terbanya dalam satu hari di China. Setelah kesukseannya di China game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) di rilis di negara Kanada. Kemudia secara resmi di rilis ke global pada tanggal 19 Maret 2018.
Tidak sampai disini Greene selaku pembuat game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) merasa terpacu untuk berkembang. Dengan segala kesuksesan game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) nya di PC maupun di Mobile serta perangkat game lainya. Untuk itu Greene memulai proyek barunya dengan divisi baru “ PUBG Special Projects”. Greene sendiri menggambarkan projek barunya ini sebagai sesuatu yang benar-benar baru dan akan memanjakan pecinta game battle royal kusunya PlayerUnknown’s Battleground (PUBG).
KESUKSESAN DAN KONTROVERSI GAME PLAYERUNKNOWN’S BATTLEGROUND (PUBG)
Samapai saat ini game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) telah di download lebih dari 100 juta orang di seluruh dunia dengan reting 4,2 (bintang) di play store. Dengan kesuksesanya PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) di seluruh penjuru dunia membuat game ini di ganjar banyak penghargan. Di tahun 2017 PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) memenangkan beberapa penhargaan yaitu di 35th Golden Joystic Awards memenangkan Best Multiplayer Game dan PC Game of the Year. Di tahun yang sama pula PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) mendapatkan penghargaan Best Multiplayer Game dari The Game Award 2017.
Kesuksesan PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) berlajut lagi pada tahun 2018 dengan menyabet beberapa penghargan bergensi lainya. Di D.I.C.E. Awards PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) memenangkan 2 penghargan sebagai Action Game of the Year dan Outstanding Achievement in Online Gameplay. Sementara di ajang SXSW Gaming Awards PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) mampu mengondol banyak penghargaan Esports Game of the Year, Excellence in Multiplayer dan Trending Game of the Year. Serta di ajang 35th Golden Joystick Awareds memenangkan Mobile Game of the Year.
Selain serentetan Kesuksesan dan penghargaan game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) ini terdapat banyak kontroversi yang terjadi. Hal itu wajar saja terjadi di karenakan game ini mengandung unsur survial serta kekerasan bahkan tindakan saling membunuh. Di beberapa dunia PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) sempat mengalami penutupuan alias di baned. Contohnya di negara india pada bulan maret 2019 pemerintah setempat memutuskan menutup PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) karena di anggap membuat ketagihan dan kekejaman.

Bahkan di Indonesia PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) pernah hampir di tutup. Hal tersebut terjadi menyusul penembakan Masjid Christchurch oleh orang yang tidak di kenal. Setelah penyelidikan pihak berwajib di ketahui bahwa pelaku terinspirasi oleh game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG). Dari kejadian tersebut Majelis Ulama Indonesia melakukan kajian fatwa haram bagi PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) pada bulan maret 2019. Akan tetapi fatwa tersebut tidak jadi di sah kan dan game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) masih bisa di mainkan di indonesia.
Dan begitulah kisah di balik munculnya game PlayerUnknown’s Battleground (PUBG) yang sekarang ini kita bisa nikmati. Bagaimana pendapat kalian teman teman tentang game ini ? tulis di kolom komemtar ya. Serta buat kalian yang tidak ingin ketingalan informasi tentang game-game populer lainya jangan lupa pantengin terus LJDpro.com. Sekian dari kita , jangan lupa istirahat, jaga kesehatan dan kerjain tugas klain hehehe , bye…